Sunday, April 20, 2008

"...kami gadis-gadis masih terikat oleh adat istiadat lama dan sedikit sekali memperoleh kebahagiaan dari kemajuan pengajaran. Untuk keluar rumah sehari-hari dan mendapatkan pengajaran di sekolah saja sudah dianggap melanggar adat.
Ketahuilah bahwa adat di negeri kami melarang keras seorang gadis keluar rumah.
Ketika saya berusia 12 tahun, maka saya dikurung di dalam rumah. Saya mesti masuk 'kurungan'. Saya dikurung seorang diri, sunyi, senyap, terasing dari dunia luar. Saya tidak boleh keluar dari dunia itu lagi, bila tidak disertai oleh seorang suami, seorang laki-laki yang asing sama sekali bagi saya, dikawinkan dengan saya tanpa sepengetahuan saya sendiri..."


~Surat RA Kartini untuk Stella Zehandelaar
"Door Duisternist tot Licht"


Jadi, para wanita, kebebasan seperti apa lagi yang kalian inginkan?

No comments: